3 1380 pramuka

1.380 Pramuka Garuda Dikukuhkan di Surabaya, Momentum Pembinaan Karakter di Hari Pramuka ke-64

Lembaga Warta
1 1380 pramuka
Perwakilan Pramuka Garuda dari Siaga, Penggalang dan Penegak seusai dilantik foto bersama pimpinan Kwarcab Surabaya (Foto: Humas Kwarcab Surabaya)

Surabaya – Halaman Taman Surya Balai Kota Surabaya menjadi saksi sejarah pembinaan generasi muda Pramuka, Kamis (14/8/2025), sebanyak 1.380 anggota Pramuka dari berbagai jenjang Siaga, Penggalang, hingga Penegak, resmi menyandang predikat Pramuka Garuda, gelar tertinggi yang menandai keberhasilan dalam mengamalkan nilai-nilai kepramukaan secara konsisten.

Pelantikan ini merupakan bagian puncak peringatan Hari Pramuka ke-64 yang diselenggarakan Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Surabaya. Prosesi dipimpin langsung Ketua Kwarcab, Kak Armuji, yang juga menjabat Wakil Wali Kota Surabaya.

Menurut Kak Halim bidang pendataan Pramuka Garuda Surabaya, dari jumlah tersebut, terhimpun 856 Pramuka Siaga, 522 Pramuka Penggalang, dan 2 Pramuka Penegak yang telah lolos seleksi ketat selama masa pembinaan.

Dalam sambutannya, Kak Armuji menegaskan bahwa gelar Pramuka Garuda bukanlah penghargaan seremonial semata.

“Pramuka harus selalu menjadi teladan, berperan aktif dalam kegiatan sosial, baik di sekolah, kampung, maupun di lingkungan masyarakat yang lebih luas. Jadilah generasi yang tangguh, kreatif, dan peduli pada sesama,” pesan Kak Armuji.

2 1380 pramuka
Penyerahan tropi lomba Scout Ceremony Competition dilakukan di upacara Hari Pramuka ke 64 di Balai Kota Surabaya (Foto : Humas Kwarcab Surabaya)

Ia menekankan bahwa proses menuju Pramuka Garuda melibatkan penilaian komprehensif, termasuk kecakapan pribadi, kepemimpinan, keterampilan lapangan, serta kontribusi nyata di lingkungan sekitar.

Keunikan pelantikan tahun ini adalah sinergi antara upacara formal dengan semangat kompetisi. Seluruh petugas upacara, mulai dari pemimpin hingga pembaca Pancasila dan Dasa Darma Pramuka, merupakan pemenang Yel-Yel Scout Ceremony Competition (SCC) yang digelar Kwarcab Surabaya bulan lalu.

Selain memeriahkan suasana dengan penampilan yel-yel gabungan, hal ini juga menunjukkan bahwa pembinaan Pramuka di Surabaya telah melangkah lebih jauh: bukan hanya mencetak kader disiplin, tetapi juga kreatif, komunikatif, dan siap tampil memimpin di ruang publik.

Pelantikan massal Pramuka Garuda ini menjadi indikator keberhasilan pembinaan yang berkelanjutan di Kota Pahlawan. Namun, tantangan ke depan tidaklah ringan.

Pramuka dituntut tidak hanya unggul dalam baris-berbaris dan yel-yel, tetapi juga adaptif terhadap isu-isu sosial seperti literasi digital, ketahanan lingkungan, dan penguatan karakter di tengah arus perubahan zaman.

Kak Armuji berharap momentum Hari Pramuka ke-64 ini menjadi titik balik untuk memperluas kiprah Pramuka Garuda dalam kegiatan nyata di masyarakat, mulai dari aksi peduli lingkungan, edukasi kebencanaan, hingga menjadi pelopor ketertiban dan solidaritas sosial.

Upacara ditutup dengan pekik semangat yang menggema di halaman Balai Kota. Sorot mata para Pramuka Garuda yang baru dilantik memancarkan harapan baru, bahwa dari Surabaya, generasi berkarakter, berprestasi, dan berjiwa pengabdian terus lahir dan berkembang. (humas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *